• This is Slide 1 Title

    This is slide 1 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

  • This is Slide 2 Title

    This is slide 2 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

  • This is Slide 3 Title

    This is slide 3 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

Kamis, 08 Juni 2017

Praktikum 10 Jaringan Komputer TCP Server&Client

PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER
Client-Server TCP dengan menggunakan bahasa pemograman Java


ADI NUGRAHA ( 065.013.016 )


TEKNIK INFORMATIKA / SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS TRISAKTI
2017




Client-Server TCP
Tujuan
Dapat membuat program Client-Server TCP dengan menggunakan bahasa pemrograman Java
Elemen Kompetensi
No
ElemenKompetensi
IndikatorKerja
1.
Membuat program Client-Server TCP dengan menggunakan bahasa pemrograman Java
1.1 DapatMembuat program Client-Server TCP dengan menggunakan bahasa pemrograman Java






Lab Setup

Untuk dapat menjalankan praktikum ini maka hal-hal yang diperlukan yaitu :

-          2 Komputeratau laptop

-          Codingan Java


·         Koneksikan kedua laptop denganwifi yang sama
·         Compile danjalankan program server denganmengetikkan command “javac TCPEchoServer.java” lalu “java TCPEchoServer”

·         Ketika server sudahmenyala, compile danjalankan program client dengan mengetikkan command “javac TCPEchoClient.java” lalu “java TCPEchoClient”

·         Pada laptop client, client akan dapat mengetikkan pesan. Setelah di enter, pesan tersebut akan masuk di laptop server
Client :

Server :




Percobaanjika server mati :
Client

Server :






TEORI SINGKAT
Dalam komunikasi antara dua pihak, tentunya harus digunakan kesepakatan aturan dan format yang sama agar komunikasi dapat dimengerti. Seperti halnya dua orang yang menggunakan bahasa yang sama, maka bahasa di sini berfungsi sebagai protokol. Protokol yang digunakan dalam socket dapat menggunakan TCP ataupun UDP.
Penggunaan socket programming memungkinkan adanya komunikasi antara client dan server. Salah satu contoh sederhana penggunaan socket programming adalah pembuatan program untuk chatting. Program tersebut sebenarnya merupakan bentuk aplikasi berupa komunikasi antara client dan server. Ketika seorang user (client) melakukan koneksike chat server, program akan membuka koneksike port yang diberikan, sehingga server perlu membuka socket pada port tersebut dan "mendengarkan" koneksi yang datang. Socket sendiri merupakan gabungan antara host-address dan port address. Dalamhalini socket digunakan untuk komunikasi antara client dan server.

Tabel Checklist
No
ElemenKompetensi
Checklist
1.
Membuat program Client-Server TCP dengan menggunakan bahasa pemograman Java
ü      


Kesimpulan
Penggunaan socket programming memungkinkan adanya komunikasi antara client dan server Ketika seorang user (client) melakukan koneksi kechat server, program akan membuka koneksi ke port yang diberikan, sehingga server perlu membuka socket pada port tersebutdan "mendengarkan" koneksi yang dating Pada program ini, setelah program server di jalankan maka program client akan dapat mengirimkan pesan yang nantinya akan masuk di laptop server.


Praktikum Jarkom TCP Server&Client

Kamis, 01 Juni 2017

Praktikum 8 Jaringan Komputer Routing Dinamis (RIP)

PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER
ROUTING DINAMIS ( RIP )



ADI NUGRAHA ( 065.013.016 )


TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS TRISAKTI
2017



ROUTING DINAMIS ( RIP )
Tujuan
Mampumemahamitentang ROUTING DINAMIS ( RIP )danmensetting ROUTING DINAMIS ( RIP )
ElemenKompetensi
No
ElemenKompetensi
IndikatorKerja
1.
ROUTING DINAMIS ( RIP )
1.1
ROUTING DINAMIS ( RIP )


1.2
Melakukanpengecekkanpaket data pada



ROUTING DINAMIS ( RIP )

TeoriSingkat
Router dinamisadalah router yang me-rutekanjalur yang dibentuksecaraotomatisoleh router itusendirisesuaidengankonfigurasi yang dibuat. Jikaadaperubahantopologiantarjaringan, router otomatisakanmembuatruting yang baru.
Routing dinamismerupakan routing protocol digunakanuntukmenemukan network sertauntukmelakukan update routing table pada router. Routing dinamisinilebihmudahdaripadamenggunakan routing statisdan default, akantetapiadaperbedaandalam proses-proses di CPU router danpenggunaan bandwidth dari link jaringan.
Lab Setup

Untukdapatmenjalankanpraktikuminimakahal-hal yang diperlukanyaitu :

-          Komputeratau laptop

-          Program cisco tarcker











Buatlah 3 Router dan 3 PC


Router 0, Router 1, Router 2 PC terhubung fastethernet0/0 ke PC1, PC2, PC3
Router 0 – Router 1 = Serial 2/0
Router 1 – Router 2 = Serial 3/0


Setting Fastethernetdan serial dengancaraCLI :
Router 0 :Fastethernet 0/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int f0/0
Router(config-if)#ip add 192.1.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex


Router 1 :Fastethernet 0/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int f0/0
Router(config-if)#ip add 193.1.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex


Router 2 :Fastethernet 0/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int f0/0
Router(config-if)#ip add 194.1.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex

Router 0Serial 2/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int s2/0
Router(config-if)#ip add 10.1.1.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex

Router 1 : Serial 2/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int s2/0
Router(config-if)#ip add 10.1.1.2 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex

Router 1 : Serial 3/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int s3/0
Router(config-if)#ip add 11.1.1.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex

Router 2 : Serial 3/0 :
Router#en
Router#conf t
Router(config)#int s3/0
Router(config-if)#ip add 11.1.1.2 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex

Padasaatmenghubungkan serial, Router 0 dengan serial 2/0 dan Router 1 serial 2/0, haliniharus 1 Jaringannamunharusberbedahostnyadengancatatanharusmembedakan IP kelasnya. Saya setting sepertidiatas agar mudahmengingatnya.

Fastethernet( Default Gateway) pada PC 0Harusdiisidengan IP Fastethernet Router 0 karena PC 0Terhubungsecaralangsungke Router 0. Begitupun PC 1 dengan Router 1, PC2 Router 2.
Setting IP :
PC 0

PC 1


PC 2

Setelah selesai, kini tinggal Setting IP Route (RIP)
Pada RIP Versi-1, tidak mengenal dengan namanya subnet mask tapi nanti pada Versi-2 sudah mengenal Subnet Mask


Network pada RIP diisi dengan IP Serial dan Fastethernet yang ada didalam router itu sendiri, dengan Host Terkecil yaitu diisi dengan 0. Contohnya : di Router Fery terdapat 2 IP yaitu : 

f0/0 : 192.1.1.1 lalu diisi dengan 192.1.1.0
S2/0 : 10.1.1.1 lalu diisi dengan 10.1.1.0

Setelahitukinikita setting IP Route RIP.
Setting IP Route 0 :
Router>en
Router#conf t
Router(config)#router rip
Router(config-router)#network 192.1.1.0
Router(config-router)#network 10.1.1.0

Setting IP Route 1 :
Router>en
Router(config)#router rip
Router(config-router)#network 10.1.1.0
Router(config-router)#network 193.1.1.0
Router(config-router)#network 11.1.1.0

Setting IP Route 2 :
Router>en
Router#conf t
Router(config)#router rip
Router(config-router)#network 194.1.1.0
Router(config-router)#network 11.1.1.0

Setelahselesaikitacobatesdengan ping di PC. Kita ambil PC 2mengeping IP Fastethernetpada PC 0, dan PC 1.


Kesimpulan :
Routing protocol memiliki berbgai macam jenis routing yang dapat kita gunakan untuk membangun suatu jaringan yang sesuai dengan kebutuhan admin, misalnyaseperti OSPF, EIGRP, dan RIP. Masing-masing routing protocol memiliki kelebihan dan kelemahan. supaya setiap routing protocol yang berlainan dapat saling berkomunikasi satusama lain maka kita dapat menggunakan perintah REDISTRIBUTE. Fungsi redi stribuse adalah untuk menyebarkan network antar routing protocol yang berbeda.








Routing Dinamis RIP - Universitas Trisakti